Benar kata dia,yang dia tulis. Semakin kita menghindari sesuatu,maka sesuatu itu akan terus mendekati kita. -'jadi ingin bertemu sama penulis itu,aih!-. Sudah 43 hari berlalu,semakin terkukung rasanya. Siapa yang di zona subhat itu? -kenapa aku harus memikirkannya?-. *tepokJidat*
Kebetulan bertemu dengan teman lama di warung makan tadi,hampir tidak mengenalinya. Tapi,untungnya benda hitam besar itu masih belum terhapus dari dagunya -tahi lalat-. Sebut saja namanya siska. Siska adalah teman bimbelq waktu SMP. Kami beda sekolah,tapi kami sering belajar bersama di musholla tempat kami mengikuti bimbel. Siska teman yang enak di ajaksharing,tentang pelajaran,kehidupan,dan juga tentang asmara. Nah! Sharing yang nomer 3 itu aku jarang. Hehee..
Kami bernostalgia,masalah guru,teman se bimbel dan gosip2 terbaru. Waah.. Rasanya sedikit mengurangi penat. Sampai oada akhir kami cerita,sampailah pada cerita teman kami yang sekarang sudah almarhumah. Ya Allah.. Allahumagh firlaha war hamha wa 'afiha wa'fu 'anha.
Siska ternyata sekarang lagi studi psikologi,di universitas jawa tengah yang lumayan tersohor. Aku cerita tentang keadaanku,ketakutanku dan semuanya. Siska masih tetap teman yang enak di ajak ngobrol. Banyak kata2 dia yang membuat q jadi open minded. Terimakasih siska..
Tetimakasih juga chilly.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar